Dikalangan dunia perbankan dikenal istilah Net Interest Margin (NIM), yang diartikan sebagai pendapatan bunga bersih dibagi dengan rata-rata jumlah kredit yang diberikan kepada debitur yang dinyatakan dalam prosentase. Pendapatan bunga bersih itu sendiri diartikan sebagai selisih yang didapat antara bunga yang diperoleh dari debitur dikurangi bunga yang dibayarkan kepada nasabah (tabungan, giro, deposito). Jadi cara menghitung NIM, misalnya rata-rata jumlah kredit yang diberikan 1000, pendapatan bunga kredit 70 dan bunga simpanan yang dibayarkan 30 maka NIM nya adalah = (70 – 30) / 1000 x 100% = 4%. Yang jelas menurut data Tinjauan Moneter BI menyebutkan bahwa NIM perbankan nasional itu sepanjang tahun 2013 rata-rata sudah mencapai diatas 5%.