Beberapa waktu yang lalu, isu
 rush money (penarikan uang secara besar-besaran) kembali menyeruak ke permukaan. Hal itu ditengarai dengan adanya ajakan untuk menarik seluruh uang yang dimiliki dari rekening bank saat aksi 22 Mei. Untungnya isu
rush money tersebut urung terjadi. Seperti yang diberitakan oleh KOMPAS.com (24/05/2019), Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo menampik isu
rush money atau penarikan uang secara besar-besaran akibat aksi 22 Mei.
KEMBALI KE ARTIKEL