Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ruang Kelas

Penyuluhan "Eco School Action". SDN Tembakang 1 Desa Pulo Kencana, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, Banten

8 Desember 2024   13:02 Diperbarui: 8 Desember 2024   18:03 50 0
 Di tengah meningkatnya isu perubahan iklim dan degradasi lingkungan, Eco School Action hadir sebagai langkah nyata untuk  menumbuhkan kesadaran lingkungan di kalangan peserta didik. Program ini dirancang untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, terutama melalui pengelolaan sampah yang bertanggung jawab. Dengan pendekatan yang informatif dan interaktif, kegiatan ini bertujuan menginspirasi siswa untuk mulai peduli terhadap lingkungan sekitar mereka. Sungguh pengalaman yang luar biasa bagi kami bisa memberikan penyuluhan kepada peserta didik SDN Tembakang 1 yang terletak di Desa Pulo Kencana, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, Banten. Dengan mengusung tema "Peduli Lingkungan, Mulai dari Memilah Sampah", kami berupaya memberikan pemahaman tentang pentingnya memilah sampah organik dan anorganik sebagai langkah awal menjaga lingkungan. Penyuluhan ini dirancang untuk membuka wawasan siswa mengenai dampak negatif sampah jika tidak dikelola dengan baik serta memberikan solusi sederhana yang dapat diterapkan di rumah maupun sekolah.Selama kegiatan, kami menyampaikan informasi melalui media visual, seperti poster edukatif,video tentang sampah, dan memberikan penjelasan yang mudah dipahami mengenai jenis-jenis sampah, cara pengelolaannya, serta pentingnya daur ulang. Selain itu, kami juga memperkenalkan inovasi sederhana, seperti membuat tempat sampah dari bahan bekas, yang dapat menjadi inspirasi bagi siswa dan guru untuk berkreasi di sekolah mereka. Meskipun kegiatan ini tidak melibatkan siswa secara langsung dalam praktik pengelolaan sampah, antusiasme mereka dalam mendengarkan dan bertanya menunjukkan bahwa edukasi lingkungan dapat meninggalkan kesan mendalam. Kami berharap materi yang disampaikan dapat memotivasi mereka untuk mulai menerapkan gaya hidup ramah lingkungan di kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari para guru dan staf sekolah. Sebagai mitra utama dalam penyuluhan ini, para guru berkomitmen untuk melanjutkan edukasi lingkungan kepada siswa melalui kegiatan belajar mengajar di sekolah. Hal ini menjadi langkah penting untuk memastikan bahwa pesan-pesan yang disampaikan tidak hanya berhenti pada penyuluhan, tetapi dapat berlanjut dan diterapkan secara berkesinambungan. 

Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!

7 bulan yang lalu
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun