Netizen, Politik, Politikus dan Bahasa Hati Nurani
23 Juli 2021 07:40Diperbarui: 23 Juli 2021 09:032477
Bila bicara politik kita terutama di Indonesia akan menata hati dulu agar tidak terseret dalam arus emosi. Sebab jika mengamati dengan seksama kiprah politik dan politisi tanah air banyak orang akan merasa marah, kesal dan dongkol. Ternyata bahasa hati para politisi banyak yang hanya memanfaatkan suara masyarakat atau rakyat untuk menaikkan branding diri atau istilahnya pansos atau panjat sosial. Kalau sudah terkenal tinggal memetik buah dari keterkenalan itu untuk tujuan kekuasaan.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Akun Terverifikasi
Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.