Bagaimanapun, Jokowi dan penerusnya adalah pemimpin yang telah mulai melangkah jauh membenahi carut-marut Jakarta. Pergulatan budaya, pergulatan kepatutan rasa kasihan terhadap kaum migran, membongkar keruwetan alur sepanjang jalur sungai menjadi lebih beradab. Semuanya butuh kesabaran, tangan besi dan kecerewetan tingkat dewa.
KEMBALI KE ARTIKEL