Alih-alih mendapat sambutan yang sama akrabnya, bapak kawanku malah bertanya panjang lebar tentang siapa aku, tinggal di mana, dan seterusnya. Ku kira beliau bercanda karena sudah lama aku tak mampir ke rumahnya. Dengan iseng kuperkenalkan diri dengan menyebut nama anaknya. Beliau malah menjawab, "Kok sama dengan nama anakku?" Alamak!
KEMBALI KE ARTIKEL