Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Di Langit Kotamu Purnama Berlabuh

20 Juni 2019   00:22 Diperbarui: 22 Juni 2019   14:06 23 3

angin membawa dingin ke arah Utara ketika malam mulai lelah dan hitam

dalam temaram lampu, purnama sempurna mengirim uar rindu di selasar ranting kering, bunga kopi dan cengkih. walau letih namun menghadirkan aroma syahdu

di langit kotamu purnama berlabuh
melukis garisgaris cahaya lalu menggambar
sebuah wajah yang pernah menawar sebongkah madu

desau kemarau terus saja melaju
geming dalam segara hening
membiar lamunan dan segala igau

di langit kotamu purnama berlabuh
menyelisik ombak rindu lalu menepi sauh
di ujung sunyi. angin pun berbisik "simpan saja segaris senyum"

Garut, 17 Juni 2019

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun