Mendengar kata "jantungan", temanku kaget luar biasa. "Wadduuhh..." katanya sambil membayangkan ancaman kematian.
Bagaimana tidak, WHO tahun 2012 melaporkan bahwa penyakit jantung merupakan penyebab kematian tertinggi di dunia, termasuk di Indonesia.
Berikut testimoni kisah penyumbatan total arteri kanan jantung saya. Puji Tuhan, sampai sekarang saya masih aktif berkarya tanpa dipasang ring dan jantung tidak dioperasi by-pass.
Testimoni ini menjelaskan seluk beluk pengobatan jantung saya yang tersumbat tersebut, mulai dari gejala awal adanya gangguan jantung, proses diagnosis adanya arteri jantung yang tersumbat, lalu analisis kenapa arteri jantung saya tersumbat. Terakhir, kenapa jantung saya tidak jadi dipasang ring/stent dan tidak dioperasi by-pass, sampai kontrol rutin, dan upaya pengobatan.
Saya tulis testimoni ini agar para pembaca dapat mengambil manfaat, baik mereka yang sedang menderita penyumbatan arteri jantung dan mau berusaha mengobatinya; ataupun mereka yang masih sehat dan mau berusaha untuk menghindarinya.
Testimoni ini dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama berjudul "Jantungku tersumbat total"; dan bagian kedua "Kenapa jantung tersumbat total tidak dioperasi".