Mohon tunggu...
KOMENTAR
Worklife Pilihan

Culture Shock dalam Berkarier (kembali)

15 Januari 2022   23:35 Diperbarui: 16 Januari 2022   19:51 545 2
Umumnya orang akan mengatakan "ga kerasa ya, udah xx bulan disisi". Tapi untukku itu berbeda, menjalani rutinitas bekerja di tempat baru yang masih hanya 2 bulan terasa sangat melelahkan, terasa cepat tapi terasa berat. Kehidupan baru ini bermula sebagai akibat dari 2018 lalu saya memutuskan resign dari sebuah company di Jakarta dan memutuskan melanjutkan kuliah di negeri lain dengan harapan di masa depan bisa mendapatkan karier yang lebih baik dengan gelar baru, skill yang terupdate dan meningkat, dan pengalaman bertambah. Harapan lainnya adalah bisa berpindah bidang pekerjaan, bukan di sektor manufacturing lagi. Karena menggeluti pekerjaan di bidang ini selama 8 tahun, sejak lulus kuliah undergraduate, saya mengalami banyak tantangan yang cukup menguras emosi. Masalah perburuhan, struktur organisasi, budaya yang sepertinya "wanita" sangat minim berkarier di spesialisasi pekerjaanku, dan banyak hal lainnya membuatku merasa overwhelming. Meskipun karier saya cukup bagus, bahkan aku ditawarkan posisi yang lebih baik sebelum aku resign, ditawarkan kembali ke kantor lagi jika sudah lulus sekolah, etc. Dan group company tempatku bekerja sebelumnya juga memiliki benefit yang terbilang cukup baik dan favorit di Indonesia.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun