Mohon tunggu...
KOMENTAR
Inovasi

E-Gov (Kampung Cyber Kota Probolinggo vs Keparakan Kidul)

18 Maret 2013   01:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:35 321 1

Zaman semakin modern menuntut segala aktivitas manusia tidak lagi melalui proses yang lambat. Perkembangan teknologi membuat segala pergerakan semakin cepat, praktis dan efisien. Masa transisi dari tradisional ke modern semakin nampak nyata. Modernisasi ini tidak hanya terjadi di sektor industri dan perdagangan namun bidang pemerintahan juga dituntut mengikuti pergerakan zaman yang serba elektronik dan modern ini. Bermula ketika internet telah masuk di Indonesia sejak saat itulah system informasi serta pelayanan public melalui internet ataupun elektronik tak ayal lagi untuk dilakukan. Yang saat ini biasa kita kenal dengan e-government dimana yang dulunya kita perlu menempuh jarak yang jauh untuk sekedar mengurus perijinan namun dengan adanya e-government perijinan melalui internet sudah dimungkinkan untuk dilakukan. Yang secara tidak langsung banyak manfaat yang diperoleh seperti efisiensi terhadap waktu, mengirit biaya transportasi, proses yang lebih cepat dan masih banyak lagi.

Berbicara mengenai e-government tak lengkap rasanya jika kita tidak mengulas praktek-praktek e-government di daerah. Untuk beberapa dekade ini banyak pemerintah daerah yang terus menerus memperbaiki system pelayanan dan informasi yang mereka miliki dari yang sifatnya tradisional kemudian diubah menjadi serba electronic. Seperti system informasi melalui website daerah, pelayanan perijinan melalui system online (internet), system pencatatan penduduk secara elektonik, pemilu elektronik serta banyak hal lainnya.

Setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing dalam mengembangkan e-government. Kota Probolinggo pun hadir dengan nuansa yang menarik untuk diulas melalui “kampung cyber” yang sengaja dihadirkan oleh pemerintah daerah setempat sebagai wujud apresiasi terhadap kehadiran internet sehingga memudahkan dalam persebaran informasi. Pemkot Probolinggo memanfaatkan kehadiran internet dengan membangun kampung cyber yang menjangkau hingga tingkat kecamatan sampai Rukun Warga dengan menghadirkan Anjungan Internet Mandiri dan penyediaan hotspot di berbagai titik.

Sumber : www.probolinggo.go.id akses pada 17 Maret 2013

Sampai saat ini telah dibangun tiga area untuk kampong cyber. Tjokro Kampung Cyber, Citarum Kampung Cyber dan Kampung Cyber Sumber Taman Indah. Tujuan utama adanya kampong cyber ini yaitu untuk memberikan akses layanan dan keterampilan pada masyarakat tentang teknologi informasi dan komunikasi sehingga masyarakat terampil dalam mencari informasi yang mereka butuhkan serta membentuk jaringan diantara kelompok-kelompok masyarakat tersebut sebagai wadah untuk berkomunikasi dan kesejahteraan bersama.

Pemberdayaan warga dalam mengelolah kemandirian melalui internet adalah konsep yang sangat baik namun yang jelas perlu diperhatikan adalah kemampuan sumber daya manusianya (SDM) serta keinginan dari masyarakat itu sendiri untuk berkembang karena faktanya tanpa kedua hal tersebut masyarakat yang mandiri sulit tercapai. Konsep yang matang juga perlu didukung oleh infrastruktur yang baik karena sayang sekali ketika saya mencoba menelusuri tiga situs kampong cyber yang disediakan oleh Pemkot Probolinggo dalam websitenya hanya kekecewaan yang saya dapat ketika dua dari situs tersebut tidak lagi berfungsi serta akses informasi yang begitu minim. Bahkan saya melihat hampir tidak pernah terjadi aktivitas disitus tersebut. Berbeda halnya dengan kampong cyber yang dimiliki oleh kelurahan Keparakan Kidul, Yogyakarta dimana blog yang dikelolah warga tersebut sangat update terhadap informasi dan detail informasinyapun tidak main-main hingga golongan darah warganya pun kita bisa mendapatkannya.

Akses pada 18 Maret 2013

Dari gambar diatas dapat kita lihat perbedaannya. Dimana kampong cyber keparakan kidul begitu update dalam segala akses informasi termasuk info tentang senam dan hal-hal kecil yang menurut kita sepele tapi mereka mampu memanfaatkan internet sebagai tempat berbagi informasi sedang di situs kapung cyber milik sumber taman kota Probolinggo dari tahun 2010 awal diluncurkannya blog tersebut hingga saat ini tak ada satupun postingan yang ditampilkan. Sedikit mengenai kampong cyber RW 12 Keparakan Kidul diketahui bahwa peringkat website melalui alexa.com tertanggal 1 Mei 2012 yaitu 9,389,447 yang digagasan oleh pengurus RW setempat sebagai wujud dari akuntabilitas dari para pengurus RW 12 Keparakan Kidul. Pemkot Probolinggo perlu banyak belajar dari Kelurahan di Yogyakarta yang notabene telah banyak menelurkan kampong cyber yang mumpuni dan apik dalam pengelolaan situsnya sehingga praktek e-government di kota Probolinggo melalui kampong cyber ini dapat terwujud dengan baik.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun