Mohon tunggu...
KOMENTAR
Olahraga

“GOL” FRANK LAMPARD DAN KISRUH PSSI

27 Mei 2011   12:36 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:08 162 0
Para penggemar sepakbola seantero dunia pasti tidak akan melupakan babak 16 besar World Cup (WC) 2010 yang mempertemukan dua kekuatan tradisional sepakbola dunia, Jerman dan Ingggris. Seluruh penggemar St. George Cross masih ingat betul betapa insiden "gol" Frank Lampard benar-benar terjadi dan membuat alur pertandingan menjadi milik Jerman. Dari rekaman ulang terlihat jelas bola telah sepenuhnya melewati garis gawang, namun wasit tetap memutuskan untuk melanjutkan pertandingan dan tidak mensahkan gol tersebut. Yang menjadi perhatian  adalah drama sesudah pertandingan itu berakhir. Official pertandingan sebagai linesman asal Uruguay, Mauricio Espinosa dan wasit Jorge Larrionda "dipulangkan" dan tidak boleh melanjutkan tugas di pertandingan selanjutnya. Bahkan media Urugay menuntut APF (PSSI-nya Uruguay) untuk meminta maaf kepada Inggris akibat "merampok" kans Inggris melaju ke perempat final. Drama juga berlanjut pada tekanan beberapa pihak kepada FIFA hingga muncul wacana pemanfaatan teknologi, hingga yang paling ekstrem untuk dilakukan rematch (pertandingan ulang). Namun apa yang terjadi? FIFA tetap mensahkan hasil pertandingan, tidak akan ada rematch atau pertandingan ulang, dan menghukum dua  official yang bertugas pada saat itu dengan "memulangkan" mereka. Dan sampai sekarang wacana penggunaan teknologi pada pertandingan masih dalam "pemrosesan" di FIFA, entah sampai kapan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun