Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Presiden dan Bahasa

9 November 2010   15:14 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:44 159 0
9 nov 2010

Di beberapa stasiun TV Indonesia, menampilkan jamuan makan malam antara SBY - Obama.

Dalam perbincangan atau pidato tersebut seringkali Presiden memanggil Obama dengan sebutan "yang mulia"

Kata-kata inilah yang merupakan suatu tanda tanya besar !

1. Indonesia bukan negara bersistem kerajaan, sebutan yang mulia sangat tidak pantas

2. Apakah jika Obama di panggil dengan sebutan "yang mulia" berarti SBY dan orang lain (siapapun) itu tidak mulia ?

Harusnya sebagai kepala negara, Presiden lebih teliti dalam mengeluarkan statemen atau perkataan di depan publik.

Bagi saya pribadi, kata "yang mulia" yang di tujukan untuk Obama justru merendahkan harekat & martabat SBY serta Bangsa kita sendiri.

Sebutan untuk semacam orang penting, menggunakan Bapak atau Pak saja sudah sangat sopan.

Jangan dengan sebutan Tuan apalagi yang mulia ! Dimana harga diri bangsa kita ?

Jika dia tuan atau yang mulia kita, berarti kita kelas bawah dong ? Inilah kesalahan dalam memaknai sopan-santun.

Memang manusia tidak ada yang sempurna, tapi jangan jadikan hal itu sebagai pembelaan !

Mengakui & mau belajar dari kesalahan itu lebih baik.

Sekian .

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun