Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

You Are Amazing, Just The Way You Are

4 Juni 2012   21:12 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:24 135 1
Sering kali saya dengar bahkan ada yang curhat kepada saya, “Nda, kamu berbeda. Kamu special, kamu bisa dapatkan yang kamu mau dengan mudah sedangkan aku? Banyak orang yang menyukaimu sedangkan aku? Aku merasa hidupku tidak berarti dan terkadang aku ingin mengakhiri hiduku.“

Hallo kawan, sungguh saya sangat bersedih jika mendengar atau bahkan melihat seseorang menyia-nyiakan hidupnya, bahkan ingin menyakhiri hidupnya, padahal dimata saya you are perfect, amazing, just the way you are. Jika kamu berpikir semua orang menyukai keberadaan saya, maka akan saya katakan dengan yakin, tidak. Saya yakin dengan apa yang saya rasakan bahwa masih banyak yang tidak menyukai saya, so what? But I will say, I love you all. Kita sekalipun tidak akan pernah bisa membuat semua orang di dunia ini menyukai kita, karena kita tahu bahwa hidup kita tidak akan sempurna tanpa mereka yang terkadang menyakiti kita. Saya bersyukur walau terkadang saya pun bersedih ketika saya tahu ada yang tidak menyukai saya, namun inilah saya dengan apa adanya saya yang akan terus berusaha menebarkan cinta yang Tuhan berikan, bahkan dari mereka yang tidak menyukai saya, saya bisa semakin tegar menjalani hidup ini. Saya bisa semakin introspeksi diri, walau saya sadari saya tidak akan mencapai titik kesempurnaan, karena dalam dunia ini no body is perfect, tapi saya akan selalu membuat HIDUP SAYA PERFECT.

Wajah saya yang lebar, tubuh saya yang gemuk, suara saya yang tidak merdu, atau kaki saya yang tidak lurus, lalu apa? Inilah saya apa adanya, Tuhan telah menghadiahi saya dengan keadaan seperti ini dan saya yakin bahwa ini adalah hal yang terbaik yang telah Tuhan anugerahkan kepada saya. Terkadang ada yang menyesal dengan rambut keriting, lalu ingin direbonding, but pernahkah kalian berpikir, tidakkah kalian kasihan kepada rambut kalian? Dia hidup, walau dia tidak bisa bicara. Tapi seandainya dia mampu bicara, dia akan mengatakan,” I am sick, apa yang kamu lakukan kepada saya? Saya berusaha seindah mungkin untukmu, tapi kamu  panasi saya, kamu membuat saya sakit, hingga saya mati dan rontok”. Setelah itu baru kalian menyesal. Kulit saya tidak putih, seputih susu. Lalu kamu membeli cream pemutih dan mengolesinya dengan berharap kulitmu akan putih indah. Tapi jika kulit bisa berbicara,” I am sick, mengapa kamu tidak berusaha merawat saya? tapi kamu malah membiarkan saya merasa panas terbakar, mengelupas”. Dan setelah wajah kamu berubah menjadi sedikit putih, apakah kamu bangga, tidakkah kamu merasa kamu seperti memakai topeng, lihat kulit tanganmu, kulit lehermu atau kulit kakimu. Samakah warnanya? Dan apakah menurut kamu, sekarang kamu lebih cantik? Namun jika ternyata cream itu tidak cocok dengan wajahmu dan kulitmu mengelupas, wajahmu lecet, merah-merah. Dan yang terjadi selanjutnya kamu menyesal. Saya ingin menyampaikan apa yang sering kita lupakan, you are perfect, just the way you are.

Saya tahu, mereka membenci orang-orang yang menyebut mereka sebagai pecundang, ketika mereka dalam keadaan jatuh atau keadaan putus asa hingga berpikir mereka ingin mengakhiri hidup mereka. Teman, yang mereka butuhkan adalah kasih sayang, dorongan dan perhatian dari kita. Namun ingatkan pelan-pelan kepada mereka, jalan hidup kita memang berbeda, tapi ingatlah bahwa bukan hanya kamu yang memiliki masalah dalam hidupmu, bukan hanya kamu yang sering merasakan kekecewaan, dan bukan hanya kamu yang sering terjatuh dalam hidup ini. Tapi sayapun sama, saya menangis ketika saya terjatuh, saya kesal dan kecewa ketika saya gagal, lalu apakah dengan saya berdiam dalam kekecewaan hidup saya akan berubah? Lalu apakah dengan mengakhiri hidup ini, kita yakin setelah itu kita akan bahagia? Ingat teman, kita diciptakan dengan keadaan yang paling sempurna dimata Tuhan, dan itu cukup membuat saya selalu bahagia dengan hidup saya. Saya tidak peduli dengan yang mereka katakan, saya tidak peduli dengan ejekan-ejekan mereka, tapi saya akan buktikan kepada mereka bahwa hidup saya perfect, hidup saya bisa lebih sempurna daripada mereka, minimal saya bisa membuat orang tua saya tidak kecewa dengan keberadaan saya, dengan cara saya tidak membuat mereka malu atas sikap dan perilaku saya.  Atau teruntuk sahabat-sahabat saya, saya akan berusaha melakukan yang terbaik dan memberikan yang terbaik untuk mereka, walau terkadang saya sadari saya tidak akan pernah menjadi sempurna dimata mereka, saya sadari jika sikap dan mungkin ucapan saya pernah menyakiti mereka. Namun saya yakin mereka akan sadar, bahwa sebenarnya saya selalu berusaha memberikan yang terbaik semaksimal yang saya bisa, dan jika pada kenyataannya sedikit berbeda, saya percaya mereka akan mengerti saya, karena mereka tahu, saya tidak akan pernah terlepas dari kesalahan, karena makhluk Tuhan pasti pernah melakukan kesalahan apalagi saya yang hanya manusia biasa.

Saya sering dengar,” Nda, saya tidak tahu tujuan hidup saya? Saya tidak pandai di matematika, saya tidak pandai didalam pelajaran bahasa asing, saya tidak pandai dalam menulis, suara saya tidak merdu, bahkan tubuh saya sering sakit-sakitan. Lalu apa yang bisa saya lakukan untuk membuat hidup saya bermakna?” Sahabat, seberapapun kita merasa diri kita tidak mampu melakukan apa-apa, tapi minimal kita bisa membuat orang-orang disekitarmu tersenyum, minimal kita bisa membantu mereka, mencurahkan cinta dan perhatian yang kita miliki. Walau saya yakin, setiap orang pasti memiliki kelebihannya masing-masing, hanya saja terkadang mereka tidak tahu atau tidak mau berusaha menemukan apa yang terpendam dalam dirinya, tapi yang saya tahu dan yakini. SEMUA ORANG MEMILIKI KEKUATAN CINTA, lalu mengapa kita tidak membaginya? Mengapa kita tidak berusaha memanfaatkannya ke jalan dan hal-hal positif? Karena saya yakin masih banyak orang-orang yang membutuhkan cahaya cinta kita, masih banyak orang-orang yang harus diingatkan bahwa your Life is perfect and you are perfect, just the way you are, dengan keadaan fisik yang telah Tuhan anugrahkan. Maka sungguh tidak ada alasan lagi untuk larut dalam kekecewaan, keputus asaan, kegelisahan. Because seberapa sering kita terjatuh maka sesering itu pula kita harus bangkit, dan kita harus ingat untuk ke sekian kalinya kita terjatuh, maka akan kita temukan kesuksesan dan kebahagiaan yang sebenarnya. Bahkan kekuatan yang sebelumnya tidak kita miliki, namun karena terjatuh itulah hingga kita akan terbentuk menjadi pribadi yang lebih hebat lagi.

Karena hidup hanya masalah bagaimana kita menyikapi yang ada dan selalu mensyukuri apa yang Tuhan berikan, dan usahanya hanya satu, yaitu bagaimana mengubah keterbatasan yang kita miliki menjadi hal yang luar biasa.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun