Sepanjang sejarah penerbitan prangko dan mata uang di Indonesia, pemerintah telah mengedarkan beberapa
item yang berkenaan dengan tinggalan arkeologi. Hal ini tentu menggembirakan karena tinggalan arkeologi bisa menjadi ajang promosi ke mancanegara, mengingat prangko dan benda-benda filateli lain digemari kolektor mancanegara. Juga untuk meningkatkan apresiasi kepada masyarakat lokal mengingat mata uang sering dipakai bertransaksi yang tentu saja kerap dilihat-lihat.
KEMBALI KE ARTIKEL