Arca dwarapala itu ditemukan pada kedalaman satu meter dari permukaan tanah. Mula-mula yang tampak bagian kepala. Setelah dilakukan pengupasan sedikit demi sedikit---karena memang itulah cara kerja arkeologi---seluruh bagian arca berhasil ditampakkan. Setelah diamati ternyata arca itu tergolong istimewa. Arca itu berdiri tegak dan ada tanda-tanda belum selesai dikerjakan. Anting sebelah kiri, misalnya, sudah dihias. Sebaliknya pada bagian kanan masih polos. Pola-pola hias lain juga belum rampung. Pada beberapa bagian terdapat kerusakan kecil, antara lain pada hidung, jari kelingking, dan jempol.
KEMBALI KE ARTIKEL