Pembicaraan mengenai rumah tersebut menjadi menarik karena nilai sejarahnya. Di tempat itulah konon Bung Karno dilahirkan dan dibesarkan. Padahal, menurut sumber lain Bung Karno dilahirkan di Surabaya. Saat itu Istana Gebang—nama rumah tersebut—difungsikan sebagai objek pariwisata (museum). Alasan pihak ahli waris untuk menjual rumah tersebut adalah karena ongkos perawatan rumah dinilai terlalu tinggi.
KEMBALI KE ARTIKEL