Boleh percaya boleh tidak, warung makan sebenarnya adalah ujian sesungguhnya sekaligus bagi para pemilik, konsumen, maupun umat Islam dalam menjalankan ibadah puasa. Mengapa demikian? Karena di bulan inilah akan terlihat sejauh mana batas keimanan dan toleransi masing-masing dalam mengarungi bulan puasa ini. Buka atau tutup warung makan menjadi pro kontra karena mungkin masing-masing pihak belum sepenuhnya memahami hakikat puasa sesungguhnya.
KEMBALI KE ARTIKEL