Bhinneka Tunggal Ika, adalah terminologi yang sudah ada sejak negara ini berdiri, yang berarti “berbeda – beda tetapi tetap satu”. Para pendiri negara ini memahami betul tentang kondisi demografi masyarakat Indonesia dengan beragama latar belakang suku dan agama, sehingga istilah tersebut menjadi salah satu bagian dari lambang negara ini. Namun kenyataannya, proses untuk mensinergikan perbedaan latar belakang dalam kehidupan bernegara dan bermasyarakat bukan sesuatu yang mudah untuk dilaksanakan.