Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Labelling Theory - Howard S. Becker 1963

22 Desember 2023   11:56 Diperbarui: 22 Desember 2023   12:48 111 0
Sewaktu saya duduk dibangku sekolah dasar saya ingat pernah memiliki seorang teman yang jika dikategorikan keluarganya masuk kedalam kategori keluarga menengah kebawah. Teman saya ini merupakan anak ke 6 dari 7 bersaudara, ia memiliki 2 orang kakak laki-laki yang umurnya terpaut jauh dengannya kita sebut saja disini Yusup dan Trisno (Nama samaran). Karena faktor ekonomi yang serba kekurangan ini menyebababkan Yusup, salah 1 diantara kakak laki-laki teman saya ini yang melakukan pencurian di kebun cengkeh yang kebetulan pemiliknya adalah kakek saya sendiri dan kasusnya kemudian diselesaikan secara damai dan kekeluargaan. Namun tak lama, Yusup ini kembali melakukan aksi pencuriannya di pabrik beras yang kebetulan pemiliknya adalah ayah saya sendiri. Karena keluarga saya geram terhadap pencurian yang dilakukan oleh Yusuf ini menyebabkan kakek saya melakukan aksi menghukum Yusup ini dengan cara mengikatnya di pagar rumah kakek saya dengan tujuan sebagai pembelajaran ke depannya untuk si Yusup. Akibat hukuman yang dilakukan secara terang-terang an itu akhirnya sudah menjadi rahasia umum di desa saya kalau si Yusup ini telah mencuri di pabrik beras milik Ayah saya. Sehingga akibatnya si Yusup ini akhirnya di cap, dijuluki atau di labelli sebagai pencuri di desa saya, yang padahal setelah kejadian tersebut tidak ada lagi kasus bahwa si Yusup ini mencuri.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun