Jakarta 17 Februari 2014……….Dalam rangka mendukung kesiapan Latma Multilateral Komodo 2014 yang direncanakan melibatkan 18 negara peserta Asean dan Asean plus , Unsur KRI Banjarmasin-592  melaksanakan debarkasi Pasukan Marinir dengan kekuatan setingkat satu Batalyon yang tergabung dalam satgasENCAP (Engineering Civic Action Project) dan personel Satgas Komlek dengan kekuatan setingkat satu kompi yang tergabung dalam Latma Multilateral Komodo 2014,  didebarkasi sejumlah personel secara bertahap di Pulau Laut  , Pulau Sedanau dan Sebang Mawang Kabupaten Natuna ,senin (17/2) .
Sejumlah pasukan Marinir didebarkasi di 3 wilayah Kabupaten Natuna , diwilayah yang memiliki perairan berbatasan dengan negara tetangga dalam rangka mengawali kegiatan Satuan Tugas ENCAP yang akan melaksanakan pembangunan /rehabilitasi fasilitas umum dan sarana ibadah serta fasilitas jalan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah setempat.
Satuan Tugas ENCAP Latma Multilateral Komodo 2014 dengan Komandan Satgas Kolonel Marinir Tri Subandiyana tersebut saat tiba di dermaga Pulau laut langsung didebarkasi atau diturunkan dari kapal perang KRI Banjarmasin-592 yang lego Jangkar di perairan Pulau laut dan selanjutnya diangkut dengan sarana angkut kapal  menuju dermaga Pulau Laut .
Demikian pula saat tiba di Pulau Sedanau, sejumlah personel marinir dan personel Komunikasi dan elektronika (Komlek) didebarkasi ke daerah sasaran dengan menggunakan sarana angkut dari Pangkalan Angkatan laut (Lanal Ranai ) langsung menurunkan peralatan dan material yang diperlukan untuk melakanakan pekerjaan secara fisik di lokasi yang telah ditentukan bersama dengan pemerintah daerah setempat
Sementara itu saat KRI Banjarmasin-532 kapal perang jenis LPD (Landing Platform Dock ) merapat di dermaga Sebang Mawang, Natuna , personel TNI AD dari Batalyon infantri dengan kekuatan setingkat satu kompi  bergabung dalam Satgas ENCAP Latma Multilateral Komodo 2014 .
Personel TNI AD tersebut direncanakan sebagian personel akan membantu pelaksanaan kegiatan satgas ENCAP di Sebang Mawang dan sebagian akan di embarkasi bergabung dalam satgas ENCAP untuk kegiatan di Kabupaten Anambas. Sedangkan personel TNI AU dari Paskhas 465 Kompi C di Ranai dengan kekuatan setingkat satu pleton akan bergabung dalam Satgas ENCAP bersama personel Marinir melaksnakan kegiatan di Ranai kabupaten Natuna
Personel dari Satuan Tugas Komlek dipimpin Letkol laut (P) Wira Hadi selaku wadan Satgas Komlek  saat tiba di daerah sasaran langsung melaksanakan debarkasi personel dan peralatan di tiga wilayah kabupaten Natuna dalam rangka melaksanakan pemasangan peralatan dan menggelar jaring komunikasi guna mendukung dalam pelaksanaaan Satgas ENCAP dan kesiapan kegiatan MEDCAP (Medical Civic Action Project) serta kegiatan latihan bersama dengan melibatkan sejumlah KRI dan kapal perang negara peserta Latma Multilateral Komodo 2014.
Dalam pelaksananaan kegiatan satgas ENCAPÂ tersebut telah dikoordinasikan secara berlanjut oleh Komandan Lanal Ranai Kolonel Laut (P) Agus Haryadi dengan melibatkan personel Pos Angkatan Laut (Posal ) Â untuk berkoordinasi secara tehnis di lapangan kepada pejabat intansi pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk bekerja sama dalam melaksanakan pembangunan fasilitas umum dan prasarana lainnya yang telah ditentukan sebagai sasaran proyek kegiatan Satgas ENCAP.
Latma Multilateral Komodo 2014 dengan Direktur Latihan Laksma TNI Dr. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., D.E.S.D yang sehari hari menjabat Komandan Gugus Tempur laut Komando Armada RI Kawasan Barat (Danguspurlaarmabarkan  ) direncanaakan TNI AL melibatkan sedikitnya 18 unsur kapal perang TNI AL , pesawat udara TNI AL , Pasukan Katak dan personel Pomal serta Taruna AAL . Selain itu direncanakan  melibatkan personel TNI AD dan TNI AU dan sejumlah intansi pemerintah, swasta , sekolah dan masyarakat dengan kegiatan yang akan dilaksanakan di Batam, Kabupaten Natuna dan Kabupaten kepulauan Anambas ,Propinsi Kepulauan Riau .