Dewasa ini muncul banyak diskusi di kalangan para psikolog kualitatif mengenai bagaimana cara menilai kualitas riset kualitatif. Diskusi-diskusi tersebut dilatarbelakangi oleh rasa tidak puas karena selama ini penilaian tersebut dilatarbelakangi oleh rasa tidak puas karena selama ini penilaian riset kualitatif dilakukan menurut ketentuan validitas dan reliabilitas tradisional yang berlaku dalam riset kuantitatif. Gejala itu misalnya berlangsung ketika jurnal-jurnal tertentu menolak paper kualitatif karena dipandang tidak memenuhi persyaratan seperti yang diharuskan untuk karya-karya kuantitatif. Para peneliti kualitatif memandang bahwa validitas dan kualitas adalah persoalan yang penting, namun riset kualitatif pun harus dinilai menurut kriteria yang tepat.