Dengan piala di tangan kanan, Laras mendengus kesal. Dia seharusnya senang karena berhasil memenangkan lomba pidato antar kota kali ini. Hey, itu kemenangan yang selalu ia impi-impikan! Namun nyatanya, hanya rasa kesal yang ia dapati. Semenjak kepergian sang ayah tahun lalu, sebagai anak semata wayang, hanya ibunyalah yang Laras miliki saat ini. Keluarga mereka sangat terpukul saat ayah pergi setelah 6 bulan berbaring di rumah sakit. Kemenangan ini akan Laras dedikasikan kepada sang ibu, oleh karenanya, sudah sejak satu bulan lalu Laras berpesan kepada sang ibu untuk menyempatkan diri melihat lombanya.Â
KEMBALI KE ARTIKEL