Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Bercakap-cakap Pasal Coup D'état

24 Maret 2013   18:23 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:18 295 1
Entah siapa yang memulai, tapi pemberitaan mengenai kudeta ini nampaknya tak lagi semacam bisik-bisik. Namun ia semakin berisik hingga efek yang diciptakannya cukup mengusik. Agaknya sembari menyelipkan harapan agar kabar kudeta ini nantinya mampu mendongkrak oplah ataupun mendulang ‘klik’ pada portal online, maka masing-masing media gencar membahas kemunculannya, baik terang-terangan maupun malu-malu –yang mana lebih dikarenakan pada kaburnya informasi yang diperoleh.

Tak hanya media, sebagian penduduk negeri ini pun ikut terpecah konsentrasinya antara mengamati Piala Dunia atau perkara kudeta. Para pengamat sibuk menerka-nerka apakah gerangan yang mempelopori kehadirannya, para politisi saling lempar wacana, pun para pembicara setingkat warung kopi begitu asik memperbincangkan manfaat apa yang didapatkan jika kelak terjadi kudeta. Akan tetapi, jika dilihat dari keseriusan topik yang dibicarakan, rasa-rasanya para pembicara setingkat warung kopi saja yang lebih realistis. Rakyat memang paling polos, seringkali.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun