Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Tingginya Utang Negara yang Tidak Dapat Menanggulangi Kesejahteraan

22 Agustus 2023   23:16 Diperbarui: 22 Agustus 2023   23:55 36 0
Utang Luar Negeri Indonesia (ULN) merujuk pada utang yang dibebankan kepada pemerintah Indonesia oleh kreditur asing. ULN adalah bagian dari total utang pemerintah Indonesia dan dapat mempengaruhi stabilitas ekonomi negara. Utang negara yang dilakukan oleh Indonesia tidak bermula dari akhir-akhir ini. Bahkan, itu bermula pada saat awal kemerdekaan Indonesia yang diketahui bahwa  Indonesia menerima pinjaman pertama kali pada 10 November 1997 senilai 2,2 miliar SDR atau sekitar US$ 3 miliar. Pertumbuhan ekonomi negara juga dapat mempengaruhi utang luar negeri. Jika pertumbuhan ekonomi meningkat, pemerintah mungkin perlu mengambil pinjaman untuk membiayai proyek-proyek pembangunan dan meningkatkan infrastruktur Tingkat pengeluaran pemerintah dapat mempengaruhi jumlah utang luar negeri. Jika pemerintah mengalami defisit anggaran atau meningkatkan pengeluaran untuk pembangunan dan program lainnya, maka kemungkinan besar mereka akan mengambil pinjaman luar negeri untuk membiayai pengeluaran tersebut. Seperti yang kita ketahui dalam era kepemimpinan Presiden Jokowi sedang digancar pembangunan infrastruktur secara terus menerus yang artinya membutuhkan dana yang sangat banyak. Saat ini diketahui utang luar negeri Indonesia telah mencapai angka 398,3 miliar dolar AS. Pemerintah menggunakan seluruh alokasi dana tersebut untuk pembangunan jalan tol, perbaikan jalan rusak, dll. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan rakyat Indonesia dapat melakukan aktivitas dan memiliki akomodasi yang lebih mudah. Jalur perdagangan dibangun agar lebih memperlancar alurnya sehingga berdampak pada pelaku usaha atau UMKM setempat menjadi lebih baik. Pertumbuhan ekonomi negara juga dapat mempengaruhi utang luar negeri. Jika pertumbuhan ekonomi meningkat, pemerintah mungkin perlu mengambil pinjaman untuk membiayai proyek-proyek pembangunan dan meningkatkan infrastruktur.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun