Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Sang Patung Hitam Pembebasan Irian Barat

21 November 2021   15:48 Diperbarui: 21 November 2021   15:51 245 1
Suatu hari di Biak Utara,Papua lahirlah putra dari Willem Dimara yang bernama Johannes Abraham Dimara dengan nama sebutan kecilnya Arabei lahir pada tanggal 14 April 1916. Johannes Abraham Dimara merupakan sosok yang sangat pemberani,saat berusia 13 tahun. JA Dimara meninggalkan kampung kelahirannya dan dibawa ke ambon,ia dibesarkan oleh Elis Mahubesi seorang Kepala Polisi Ambon. Di Ambon ia menyelesaikan Sekolah Dasarnya pada tahun 1930,lalu melanjutkan pendidikan sekolah pertanian di Laha. Tahun 1935-1940 JA Dimara berhasil menempuh pendidikan sekolah injil.


"Dimara apa yang akan kamu capai setelah lulus pendidikan sekolah?" ucap Elis
"Saya ingin menjadi seorang guru bu" jawab Dimara
"Mengapa kamu ingin menjadi seorang guru nak,kamu tidak akan seperti Ayahmu seorang Korano (Kepala Kampung) saja?" ucap Elis
"Tidak ibu sebagai lulusan sekolah agama,saya ingin bekerja sebagai guru injil saja" jawab Dimara
"Baiklah kalo itu maumu,dimana kamu akan bekerja nak?" tanya Elis
"di Kecamatan Leksuka,Pulau Buru" ucap Dimara

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun