Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Dari Cikini ke Sabang

1 Juni 2011   08:12 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:59 84 0

Hal paling menyenangkan dari sebuah perjalanan adalah menemukan”, quote tersebut saya temukan di salah satu halaman buku kumpulan kisah perjalanan beberapa penulis, Journey (Kalo ga salah ya, maaf saya lupa judul lengkapnya apa). Buku dengan sampul yang memberikan kesan Vintage itu, saya temukan di salah satu rak yang tentunya rak milik toko buku ternama yang ada di Kota Bogor. Well, saya bukan orang yang suka menilai orang dari cover luarnya, tapiiii, saya salah satu orang yang suka membeli buku karena cover buku-nya. Istilah Don’t judge books by its cover ga terlalu berlaku buat saya dalam hal membeli buku karena umumnya saya melirik buku akibat covernya yang eye catching dan beruntung isinya juga read cathing (maksa, haha), maka transaksipun terjadi. Buku dengan cover tas yang ditumpuk-tumpuk ini menarik perhatian saya dan tanpa tiba-tiba buku itu sudah ada digenggaman dan tanpa sadar, saya sudah membaca seperempat isinya sambil berdiri (okeh, bagian ini cuma rekayasa). Buku ini berisi kumpulan kisah perjalanan beberapa penulis yang dengan suksesnya membuat saya mupeng dan membuat saya teriak ke temen kantor pagi-pagi, “Tanzilll, kita ke Karimun Jawa yukkk….!”. (Padahal pengen banget teriaknya itu, “Tanzil, kita ke New York yuk, ato “Tanzil, kita ke Arab Saudi yukk”, ato “Tanzil, kita ke Afrika Yukkk…!!”, tapi entah kenapa yang keluar malah Karimun Jawa. Hehe, sebenernya bisa-bisa aja teriak-teriakin semuanya, tapi untuk saat ini yang paling masuk akal dan masuk logika kantong ya Karimun Jawa, hehehe).

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun