Apa jadinya jika seorang pemimpin sangat dicintai rakyatnya sampai-sampai dibuatkan sebuah film sebagai rasa penghormatan untuknya saat ia telah tiada? Begitulah yang saya rasakan ketika mengikuti acara nobar Komik Kompasiana pada hari Senin 9 Januari 2017 yang lalu di Blitz Megaplex Jakarta. Sebelum film dimulai, para penonton diminta berdiri untuk mendengarkan dengan khidmat lagu berbahasa Thai yang dikumandangkan saat sang Raja mangkat, dengan gambar di layar rakyat yang menyemut mengheningkan cipta mengantarkan kepergiannya.
KEMBALI KE ARTIKEL