Tidak lama setelah diumumkan sebagai pemenang kategori
Semaine de la Critique pada Festival Film Cannes 2016 di Prancis pada bulan Mei lalu, film
Prenjak membuat banyak orang penasaran dan rela mengantri sejak jam dua siang di gedung
Pusat Kebudayaan Prancis-IFI Jakarta hari  Kamis kemarin. Bahkan antrian tersebut meluap hingga ke halaman gedung. Kebanyakan dari para antrian penonton itu saya lihat adalah anak-anak muda, yang pasti mengagumi prestasi
Wregas Bhanuteja, sang sutradara, karena namanya melejit di ajang kompetisi internasional bergengsi yang selektif dalam memilih karya-karya berkualitas. Setidaknya, film-film yang masuk seleksi festival biasanya mengangkat kisah yang tidak biasa, di luar
mainstream film-film
nge-pop bangsa AADC, dan jalan ceriteranya kadang susah dimengerti orang awam seperti saya, ha ha.. Â Padahal Wregas ini turut membantu editing film AADC, loh ;). Mengaku bahwa karir penyutradaraannya tidak lepas dari didikan
Riri Riza, maka tidak heran saya juga melihat kehadiran sutradara berpenampilan khas rambut keriting dan kacamata itu di deretan bangku penonton.Â
KEMBALI KE ARTIKEL