Hari itu mungkin tidak terbayang bagi si penjaga pintu hotel. Seorang Muhammad Ali berhenti di pintu, menyapa, dan mengajaknya berbincang. Muhammad Ali membuat orang penting menunggu di lobi untuk dirinya sekadar berbincang dengan si penjaga pintu. Momen seperti itu bukan hanya "sekadar" dan bayangkan Muhammad Ali selalu menyempatkan diri dengan orang-orang apa pun status pekerjaannya.
KEMBALI KE ARTIKEL