Memasuki tahun 2025, rakyat marhaen---kelompok masyarakat yang terdiri dari petani kecil, buruh tani, dan pekerja sektor informal---masih menghadapi tantangan besar dalam mencapai kesejahteraan dan kemandirian yang diimpikan. Walaupun pertumbuhan ekonomi Indonesia menunjukkan tren positif dengan angka 5,11% pada triwulan pertama tahun 2024, kenyataannya sebagian besar rakyat marhaen belum merasakan manfaat signifikan dari kemajuan tersebut. Ketimpangan sosial-ekonomi yang masih tinggi menjadi refleksi bahwa agenda kesejahteraan rakyat marhaen harus tetap menjadi prioritas dalam pembangunan nasional.
KEMBALI KE ARTIKEL