Dalam konteks kehidupan bernegara, pajak merupakan salah satu sumber utama pendapatan negara yang digunakan untuk membiayai berbagai program pembangunan, pelayanan publik, dan pemeliharaan stabilitas nasional. Namun, realitas di lapangan sering kali menunjukkan bahwa kebijakan pajak justru menjadi beban berat bagi rakyat marhaen. Beban ini kian terasa ketika pemerintah memberlakukan pajak yang berlapis-lapis tanpa mempertimbangkan kemampuan ekonomi masyarakat bawah. Apakah kebijakan semacam ini adil? Dalam pandangan marhaenisme, memalak rakyat kecil dengan aneka pajak merupakan bentuk pengkhianatan terhadap amanat penderitaan rakyat.
KEMBALI KE ARTIKEL