Namun, saat mendekati putaran keempat kudengar ada bapak-bapak yang sudah enam putaran. Tak mau kalah dengan bapak itu, kulanjutkan lagi lariku. Tepat diputaran keenam kuubah lariku jadi berjalan, mendinginkan suhu tubuh yang sudah bercucuran keringat.
KEMBALI KE ARTIKEL