25 Agustus 2011 08:37Diperbarui: 26 Juni 2015 02:291660
Jika galau telah berembrio, lantas menjelma menjadi kegelisahan masihkah menunggu bayangan ketidak pastian? selain kegetiran puisi dan sajak fatamorgana yang terkemas, pastilah ada luka yang tersesap di hela nafas Peta masa lalu jelas terpampang pada cermincermin kebisuan pegang tangan ini, untuk mencari sebuah jawaban perjalanan karena sudah tidak ada yang bisa diharapkan Lihat langit terbungkus awan berarak pesona bintang serta pendar rembulan tak lagi indah terlihat lantas akankah terus diam, ketika pekat malam membunuh nalar sadarlah, karena pagi akan segera tiba Kita bisa menatap setiap larik sinar mentari biarlah tercipta bayangan di belakang punggung : karena semua harapan tentunya ada di depan sana Dien Makmur, 2011Ilustrasi koleksi Album teman
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.