"Ternyata ada tunggakan bukan uang sekolah, tapi iuran tambahan karena itu kan sekolah swasta," demikian Gogot Suharwoto Ph D, Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah, Kementrian Pendidikan Dasar dan Menengah . Menanggapi kasus Murid SD swasta yayasan S A,  di Kota Medan yang belajar di lantai karena mendapat hukuman dari guru wali kelasnya.
(https://www.detik.com/edu/sekolah/. 12/1/2025. Pukul 13.00.).
Hal ini disampaikan oleh mantan atase Pendidikan dan Kebudayaan Kedubes RI di Korea Selatan, Gogot Suharwoto Ph D setelah mendapat laporan dari tim Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sumatra Utara,
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.
Â
Berita kasus murid terkena hukuman baik oleh guru maupun sekolah sudah sering terdengar di media sosial, seringkali hukuman tersebut berhubungan dengan bayaran sekolah atau SPP. Sekalipun SPP di sekolah sekolah sudah banyak yang di hapus setelah adanya dana BOS, baik dana BOS pusat maupun dana BOS daerah, tetapi kenyataannya masih saja terjadi murid yang terkena hukuman yang dihubungkan dengan bayaran sekolah atau SPP.