Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Saksi Dalam Kursi

1 Maret 2015   21:49 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:18 4 0
Tumpukan besi di pundakmu

Takkan bisa hilang dengan satu atau dua hari libur

Maka betapa bahagianya pedagang melewati harinya meski tanpa libur

Karena mereka bisa meletakkan waktu pada tempatnya

Mereka dapat dan mendapatkan apa yang tak bisa terdapat pada tetapnya pendapatan

.

Banyak kursi mewah nan empuk menjadi saksi

Saksi dari sebentuk tega, sebentuk kalimat kejam, dan sebentuk kepura-puraan

Dimana kursi itu ?

Silakan tanya yang pakai dasi

Silakan tanya yang biasanya marah-marah sekitar pukul lima sore

.

(Pontianak, 01 Maret 2015) - 14.48 WIB

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun