Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Kisah dari Bawah Pohon Waru

22 Januari 2012   10:59 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:34 113 0
Mata lelaki tua berambut berombak itu masih saja menatap lautan lepas, entah apa yang ada dipikirannya saat itu. Setiap hari, bahkan setiap waktu, lelaki tua dengan kulit terbakar matahari selalu saja berdiam sambil bersila menghadap laut Jawa. Di bawah pohon waru yang teduh, mulutnya terlihat komat-kamit seperti merapal kalimat, entah doa, entah mantra, tidak ada yang tahu.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun