Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan

Pilih Berkarir Atau Jadi Ibu Rumah Tangga?

18 Januari 2012   04:54 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:44 401 0

Pilih berkarir atau jadi ibu rumah tangga? Ini adalah pertanyaan yang akhir-akhir ini menghantui pikiran saya. Dan mungkin juga ibu-ibu yang lain. Bagaimana tidak? Sebelum memutuskan untuk berhenti bekerja, saya adalah seorang wanita pekerja yang selalu sibuk di kantor dari jam 8 pagi hingga jam 5 sore,dan hal itu berlangsung selama kurun waktu 4 tahun. Tapi semua berakhir setelah saya menikah. Saya memutuskan mengundurkan diri dari pekerjaan  karena kondisi saya yang tengah hamil waktu itu tidak memungkinkan untuk bekerja. Awalnya sempat terjadi pro kontra dengan suami. Tapi akhirnya suami mendukung keputusan saya setelah melihat kondisi saya yang kian hari semakin lemah, karena selama awal kehamilan, saya tidak bisa makan dan minum sehingga memaksa saya harus benar-benar bedrest untuk beberapa bulan.Kini saya sudah menjadi seorang ibu dari putra kecil saya yang baru berusia 3 bulan. Kalau di hitung-hitung, Saya sudah tidak bekerja selama kurang lebih 1 tahun. Namun akhir-akhir ini timbul keinginan saya untuk kembali bekerja. Walaupun ini baru pemikiran, saya sudah di hadapkan pada sebuah dilemma, antara bekerja atau menjadi ibu rumah tangga? Bagi saya ini adalah sebuah pilihan yang sulit. Di satu sisi saya ingin kembali bekerja tapi di sisi lain hati saya sedih harus berpisah dengan anak, dan tak tega meninggalkannya bersama seorang pengasuh.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun