Air kolam meriak dalam pantulan malam
Saat serangga menderik di pohon mangga
Dan malam terus merambati ujung-ujung bambu yang melentur-lengkung
2/
Aku menanti gonggong anjing tengah malam
Yang suaranya memantul ke dinding tebing Kali Dadar
Dan membuat malam terasa senyap
Justru saat gonggongan begitu riuh
Anjing-anjing berlari menuju gelap
Menyalak risau, mengonggong parau
3/
Bagiku malam hanyalah hitam
Di mana tetesan air terdengar begitu berharga
Tidak ada jernih yang jatuh seindah tetesan air di sunyi malam
Bersama bunga-bunga bintaro yang gugur tanpa suara
4/
Bulan hitam-putih bertapa di atas malam
Di antara pelepah kelapa dan juntai pohon waru berbunga kuning dalam semburat
Tanpa suara pada setiap sua
Membiarkan pintu-pintu ditutup
Membiarkan daun-daun jendela dikunci
Dan lambaian tangan terlanjur disimpan
5/
Aku adalah bulan hitam-putih
Yang menunggu tanpa suara
Menyapa tanpa riuh
Membiarkan air kolam meriak
Sambil mendengar bunga bintaro jatuh di dekat kayu bakar
Tanpa suara
6/
Telinga terlanjur disendengkan
Bersama malam yang terus menepi di sisi pagi
| Posong | 22 Juni 2022 | 23.42 |