Laku Puasa dan Doa: Perjalanan Sunyi ke Dalam Diri
7 Juli 2016 16:58Diperbarui: 19 September 2016 10:051851
Tidak terasa sudah setahun berlalu, semenjak Ibu Yustina Amirah dipanggil menghadap Tuhan. Tuhan yang dikasihi dan mengasihi. Catatan di bawah ini dibuat setelah peringatan 100 hari meninggalnya pada tahun lalu. Catatan ini mencoba memberikan sharing dari sisi dan pengalaman yang berbeda. Sebuah pengalaman nyata. Semoga sharing sederhana ini menghadirkan energi positif untuk meneguhkan perjalanan laku sunyi jauh ke dalam diri. Laku yang jauh dari hiruk-pikuk. Jauh dari laku mencari perhatian dan simpati. Jauh dari laku kemarahan, umpatan dan caci maki. Terimakasih sudah meluangkan waktu membaca.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.