Limbangan pagi hari. Mentari malu-malu memunculkan diri dari balik gunung. Cahanyanya yang hangat membelai mesra dedaunan, pohon-pohon, dan juga tubuhku yang masih kaku dan pegal dilanda angin malam saat begadang semalaman. Langkah kakiku perlahan, menelusuri jalan yang sedikit menanjak.
KEMBALI KE ARTIKEL