Dira membuka matanya saat matahari pagi menyinari celah tirai kamarnya. Suasana tenang, sepi, kecuali suara dentingan jam dinding yang menandakan waktu terus berjalan. Tapi bagi Dira, waktu tidak pernah cukup. Pekerjaan, tugas, dan tanggung jawab yang menumpuk di kepalanya membuat setiap detik terasa berharga. Di luar jendela, angin pagi bergerak pelan, tetapi di dalam hatinya, ada rasa cemas yang tak bisa diredakan.
KEMBALI KE ARTIKEL