Integrasi Islam dengan ilmu sosial humaniora menjadi isu penting dalam membangun ilmu pengetahuan yang tidak hanya bersifat sekuler, tetapi juga bernilai spiritual. Dalam cabang ilmu linguistik, integrasi ini bertujuan untuk menjembatani pemahaman antara wahyu dan akal melalui pendekatan yang menyeluruh. Pendekatan bayani, burhani, dan irfani menawarkan paradigma yang holistik, menjadikan linguistik relevan baik secara ilmiah maupun spiritual. Â
KEMBALI KE ARTIKEL