Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Masih, Sahabatku Suamiku

24 Juni 2015   16:59 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:04 1204 2
Pertama kali bertemu dengannya, sebenarnya mungkin bukan pertama kali, tapi ini pertemuan pertama yang masuk ke dalam ingatanku. Sekedar informasi, ingatanku tidak terlalu banyak menyimpan memori yang aku anggap tidak penting, bahkan beberapa kali aku buka lembar diary lama, dan aku sama sekali lupa kejadian yang pernah aku tuliskan disana, benar-benar lupa. Yah…pertama kali bertemu dengannya, adalah di warnet depan gang dekat kontrakanku. Saat itu kami sama-sama hanya menyapa dengan senyum, karena aku ragu dimana sebenarnya aku pernah melihatnya, dan ternyata dia adalah teman sekampusku, satu angkatan, satu kelas. Jangan salahkan aku, selain aku cuek, aku memang tidak hobby menghafal orang, apalagi satu kelas di kampus BSI ku dulu jumlahnya seratus lebih, jumlah yang wow untuk satu kelas perkuliahan tentunya, mungkin karena kami mengambil kelas malam, atau perkuliahan untuk para karyawan, yah…bisa jadi. Ada satu hal aneh dipertemuan pertama kami, saat itu di pikiranku langsung terbesit pemikiran, bahwa suatu saat sepertinya kita akan jadi orang dekat.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun