Mengapa kita tidak merindukan kehadiran kita di tengah-tengah kerumunan, Bukankah kita makluk sosial? Dimana keranda tidak bisa berjalan sendiri.Duhai hati yang merindukan hal baik Semoga lekas mawujud upaya-upaya baik, fokus pada tindakan preventif bahwa ada nenek moyang kita mengenal istilah mencegah lebih baik daripada mengobati
Bahwa dalam menyampaikan kebermanfaatan "menghindari hal buruk terjadi lebih diutamakan daripada mengajak kepada kebaikan sebagaimana analogi dari Prof Quraish Shihab "lebih baik mandi tidak ada sabun, daripada tidak mandi kemudian menggunakan parfum
Dakwah itu hadiah, isinya harus dikemas dengan indah, dikasih pita ditulis kata-kata doa yang paling puitis diberikannya penuh dengan kasih sayang tidak sampai dilempar dalam arti ditimpuk karena merasa kadonya menumpuk
Kendati demikian sejauh apapun tingkah kita tetap saja yang tidak suka pasti ada, namun tetaplah bulat tekad yang semakin indah di hadapan Tuhan walau hina di mata manusia. di mata pembenci yang mereka tunggu kesalahan pribadi, di mata pencinta tepuk tangan saja tidak lebih dari cukup namun tidak jarang diiringi dengan sambil berdiri (standing applause) padahal segunung apapun diammu merenung segala sesuatu di ukur dari niat tentang ada yang menerima dan menolak biar sejarah yang menjawab