Banyak hal yang bisa kita bicarakan jika mengambil tema “paling indonesia”. Mulai dari hal-hal berbasis kearifan lokal, budaya, makanan, hingga tinjauan kekinian atas carut marutnya sistem pendidikan, politik, dan pemerintahan negeri ini.
Berdasar tema tersebut, saya mencoba mengambil sisi yang jarang dikupas orang lain, yaitu olah raga. Hanya beberapa gelintir saja yang menampilkan profil atlit olah raga. Padahal melalui atlit olah raga-lah biasanya suatu bangsa akan dikenal oleh bangsa lain. Termasuk bangsa Indonesia di mata dunia. Lihat saja, betapa bangganya ketika lagu Indonesia raya berkumandang di ajang olah raga multi even seperti Olimpiade. Berulangkali, sorak sorai membahana ketika atlit-atlit kita mempersembahkan medali di Olimpiade. Salah satunya adalah di Barcelona ketika Susi Susanti dan Alan Budi Kusuma mempersembahkan dua medali emas pertama di ajang olimpiade. Dua medali yang menjadi legenda atas kejayaan prestasi bulutangkis Indonesia masa silam.
Melalui para atlit olah raga pula, nama negeri kita mendapat perhatian positif dari para pecinta olah raga di berbagai belahan dunia. Jadi rasa-rasanya kita patut memberikan apresiasi terhadap para atlit olah raga yang sudah mengharumkan nama Indonesia, dan mengibarkan Bendera Merah Putih di setiap Event olah raga. Dan Tulisan ini adalah sebuah apresiasi untuk seorang atlit yang mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
-hs-
Susi Susanti, Alan Budikusuma, Haryanto Arbi, Ardi B.Wiranata, Sarwendah Kusuma wardhani, Ivana Lie, Imelda Wiguna, dan lain-lain, adalah atlit-atlit legendaris dari dunia bulu tangkis. Berbicara tentang olahraga tepok bulu ini rasanya kita tak akan kesulitan menemukan hal-hal yang menjadi sarana dan prasarana olah raga ini. Pasalnya, olahraga ini begitu populer di negeri kita. bahkan, olah raga ini pernah memiliki jaman keemasan ketika atlit-atlit seangkatan Susi dan Alan, selalu mengharumkan nama Indonesia.
Tapi, tahukah anda, ada satu orang atlit yang berhasil menembus dominasi nama-nama tersebut yang bukan berasal dari cabang bulutangkis? Atlit kelahiran Jogjakarta 30 November 1970 silam tersebut berkecimpung di bidang olah raga yang sama sekali belum begitu populer di Indonesia saat itu. Dialah Yayuk Basuki. Atlit Tennis terbaik yang pernah dimiliki Indonesia yang berhasil membawa nama Indonesia berkibar pada ajang perhelatan tennis dunia. Meskipun tennis tidak sepopuler bulutangkis (pada ѐra yang sama, 90-an) namun Yayuk berhasil menancapkan prestasi gemilang pada masanya. Dan rasanya, Yayuk patut disejajarkan dengan ratu bulutangkis dunia asal Tasikmalaya, Susi Susanti.