Keberadaan jagung di desa Pende, Kec. Banjarharjo sangatlah melimpah. Tanaman ini menjadi pengganti padi ketika musim kemarau tiba. Lazimnya, kulit jagung yang telah dijual ke pasar atau dikonsumsi sendiri dibuang begitu saja sehingga menjadi sampah organik yang mencemari lingkungan. Berangkat dari permasalahan tersebut, mahasiswa KKN kerjasama UNNES, UNY, dan UNJ mengajak masyarakat desa untuk mengolah kulit jagung menjadi buket bunga yang cantik.
KEMBALI KE ARTIKEL