Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Pilihan

Rupiah Terus-terusan Dihajar, Apa yang Salah?

23 September 2014   02:31 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:53 224 3
Hari ini kurs rupiah kembali tertekan setelah sebelumnya empat pekan berturut-turut ditutup dengan lemah. Menurut Staf Presiden dalam bidang Ekonomi dan Pembangunan Firmanzah, di harian Bisnis 22 September 2014, menyebutkan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah merupakan gejala global sebagai imbas keputusan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed mengurangi likuiditas global melalui pengurangan stimulus sampai pada akhirnya tercapainya program penghentian stimulus moneter atau yang disebut sebagai Quantitative Easing (QE) edisi III.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun