Bagi orang Semarang, “sentiling”adalah nama
snack lokal yang terbuat dari singkong yang diparut halus, dicampur gula pasir, sedikit garam, diberi warna kemudian dikukus. Setelah matang, dipotong berbentuk persegi, dicampur dengan parutan kelapa. Rasanya kenyal.
Di Semarang, pada 19 dan 20 September 2015 diselenggarakan “Pasar Sentiling” yang menggunakan tempat Kota Lama. Kalangan rakyat mungkin semula mengira bahwa event itu menampilkan berbagai bentuk kuwe sentiling dengan berbagai variasinya. Ternyata tidak!
KEMBALI KE ARTIKEL