Mohon tunggu...
KOMENTAR
Filsafat Pilihan

Menulis di Atas Batu

16 September 2014   23:17 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:30 121 0
Dalam kehidupan kita adakalanya kita menerima budi baik dari pihak lain, mungkin itu teman, sahabat, saudara atau siapa saja. Kita merasa bahagia, senang bahkan memuji si pemberi. Atas kebaikan ibaratnya kita tuliskan di atas batu yang keras. Tulisan itu akan bertahan lama. Tulisan itu merupakan prasasti yang terkenang sepanjang masa (kalau memungkinkan)

Kita dapat juga menjadi si pemberi, Kita berikan apa yang bisa kita berikan sebagai rasa metta, kemudian kita kembangkan mudita, ikut bergembira melihat kegembiraan pihak lain. Bisa memberi merupakan “kepuasan batin”, memberi dengan ikhlas. Titik.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun