Berbicara tentang bidang keilmuan tentu tak dapat terlepas dari paradigma. Lantas, apa yang dimaksud dengan paradigma? Agar dapat dimengerti secara sederhana, paradigma dapat kita analogikan. Misalnya begini, ketika kita ingin pergi ke suatu tempat, maka hal yang terbesit pada benak kita tentu "perginya naik apa?" jawabannya pun beragam. Bisa saja menaiki kendaraan pribadi seperti mobil dan sepeda motor. Atau bisa pula menggunakan kendaraan umum. Beragam cara untuk pergi itulah yang dianalogikan sebagai paradigma.Â
KEMBALI KE ARTIKEL